Pada satu titik.
Apakah kamu tahu, aku mulai lelah untuk mengurai semua tanya.
Aku mulai lelah untuk merasa sakit karena kecewa.
Aku mulai lelah memarahi diriku sendiri atas apa yang jadi hampa.
Aku mulai lelah setiap malam terjaga.
Aku mulai lelah untuk kembali meneteskan air mata.
Aku mulai lelah untuk mengingat semua cerita tentang kita.
Aku mulai lelah menjadi orang yang harus menerima tanpa boleh bertanya.
Aku mulai lelah atas akhir yang harus kuterima betapa aku berusaha.
Aku mulai lelah, apa kamu tahu dan mau sedikit saja menelaahnya?
Pada satu titik.
Aku mulai tidak lagi mampu membedakan mana yang nyata dan dusta.
Tapi aku hanya MULAI lelah, bukan berarti aku menyerah.
No comments:
Post a Comment