Kepada Eka Nurul Kustia Otto
Aka Beyonce KW Super
Neng Eka,
Nggak kerasa yah, lebih dari setahun
yang lalu aku menulis surat balasan atas suratmu yangberjudul “Aku Ingin
Menikah”. Inget, kan? Itu loh surat yang intinya menyatakan keinginan kita
untuk (suatu hari nanti) menikah. Surat kamu waktu itu seakan mewakili sesuatu
yang memang sedang aku pikirkan. So, ketika diminta membuat surat sebagai surat
balasan untuk sebuah surat yang diposting di blog poscinta (duh, bahasanya
ngebingungin), aku dengan tekad bulat dan kesadaran penuh membuat surat balasan
untuk suratmu itu. Nggak nyangka, surat balasanku yang menurutku isinya 100%
curhat terselubung, ternyata diposting di blog pos cinta. Setelah aku lihat
lagi, ebusyet ternyata suratku panjang banget ya? Tapi senangnya kamu bersedia
baca, buktinya di sana kamu meninggalkan komentar. Kamu mengungkapkan bahwa
pikiran itu tiba-tiba saja melintas di awal tahun 2012. Itu setahun lalu, Ka.
Apa kabar ya dengan keinginan kita itu? Masih ada kan, Ka?
Terus gara-gara surat itu, kita jadi
kenalan, foto bareng, terus estafet bacain surat kita berdua di gathering
#30HariMenulisSuratCinta tahun lalu. Jujur, aku nervous berat bacain surat
kamu. Gemeteran karena suratmu mengharukan banget. Apalagi sewaktu aku selesai
bacain, kamu peluk aku di hadapan orang-orang. Inget kan, Ka? Inget, kan? :’)
Setelah acara itu, kita ketemu lagi
di launching Perkara Mengirim Senja di Bandung. Terus nggak lama setelah itu
tiba-tiba aku dikejutkan dengan kenyataan bahwa di list follower aku ada nama
kamu. *tumpengan*. Dan aku jadi lebih semangat ngetwit gara-gara itu (halah)…
sampai suatu hari aku nggak lagi lihat twitmu wara-wiri di timeline aku.
Sepertinya tidak lama setelah pertemuan terakhir kita di gathering
#30HarilagukuBercerita deh ya, eh atau tak lama setelah #GembritAward?
Kayaknya yang terakhir deh.
Dari beberapa informasi yang aku
dengar, kamu punya alasan untuk DA. Alasan yang merupakan privasi kamu. Alasan
yang mungkin nggak akan aku tanyakan saat kita ketemu lagi di gathering nanti.
Kalaupun aku mendekatimu nanti, lebih hanya ingin menyapa menanyakan kabar dan
memberikan sesuatu yang sampai saat ini aku malu untuk kasih ke kamu (padahal
kamu sudah lihat meskipun secara tidak langsung). Iya Ka, aku mau ngasih sketsa
yang aku buat waktu itu. Sebagai tanda terima kasihku karena kamu sudah jadi
tukang pos aku yang baik dan manisssssss banget. :’)
Dear Eka, apapun yang terjadi,
semoga semua baik-baik aja, ya. Percintaan, pekerjaan, kesehatan, pertemanan,
semoga selalu di dekatkan dengan yang baik-baik. Dan semoga kita masih punya
tekad mewujudkan keinginan yang tertuang dalam surat kita setahun lalu (semoga
Tuhan memberkati).
Sampai ketemu tanggal 17 nanti.
Salam sesama Jenongers,
Bety
No comments:
Post a Comment