Source: Snezana Lukovic |
Percayalah aku menyayangimu. Jika tidak, aku takkan sudi menemani hampir di
setiap waktu kau membutuhkanku.
Percayalah, aku menyayangimu. Jika tidak, aku takkan perduli semua
celoteh riang saat kau menceritakan kisah bahagiamu.
Percayalah, aku menyayangimu. Jika tidak, aku takkan sudi menampung bulir
air mata kesedihan yang jatuh mengaliri pipi tirusmu.
Percayalah, aku menyayangimu. Jika tidak, aku takkan bertahan saat kau meremas
kuat tubuhku seraya meneriakkan umpatan kemarahan, “Apa salahku?”
Percayalah, aku terlalu menyayangimu. Jika tidak, aku takkan berkata “Aku
baik-baik saja” ketika kau tak lagi sendiri saat berkencan denganku.
---
File under : Cangkir
#111Kata
No comments:
Post a Comment