Sunday, November 10, 2013

And Cut!




Aku bisa menjadi siapapun, kapanpun. Dalam hitungan menit aku bisa berganti peran, tanpa paksaan. Akulah pelakon. Akulah produser. Akulah sutradara.

Minggu lalu aku menjadi Bonaparte. Dua hari kemudian aku menjadi Genghis Khan. Kemarin aku menjadi Chopin. Tak membutuhkan banyak properti. Imajiku teramat liar untuk membuat semua tampak nyata.

Hari ini spesial, aku menjadi Hitler. Ya, Hitler yang itu. Luar biasa bukan? Kau harus tahu rencanaku untuk adegan Auschwitz. Panggung kusulap jadi ladang pembantaian. Mengagumkan!

Ayah tiriku dan selingkuhannya menjadi peran pembantu. Akting mereka sungguh nyata. Menangis, melolong, terkencing-kencing.

Sayang, kau melewatkan adegan terbaik. Saat api Auschwitz mulai melumat tubuh mereka. 


--

Diikutsertakan dalam #FF100Kata


No comments:

Post a Comment