Monday, February 17, 2014

Lelaki Yang Akan Membelah Angkasa



Kepada Lelaki Yang Akan Membelah Angkasa,

Percayalah, bahwa selalu ada alasan dibalik pertemuan dua manusia. Bahwa sebuah perjumpaan bukanlah sekadar kejadian acak. Dua orang bertemu karena memang Tuhan memaksudkan mereka untuk menjadi bagian dari perjalanan masing-masing. Dan begitu pula dengan kita. 

Lelaki, ada alasan mengapa kita berjumpa. Mungkin untuk saat ini aku belum tahu apa. Mungkin untuk saat ini kamu pun belum tahu apa. Tapi jalan takdir kita telah saling bersilang, dan tepat di tengahnya kita namakan pertemuan. 

Pertemuan kita adalah sederhana. Tidak ada perayaan istimewa atau perjamuan yang luar biasa. Tapi manisnya, harus kuakui sampai saat ini masih terasa. Jika ada satu hal yang mesti aku ingat dari kita, adalah bahwa pertemuan denganmu merupakan salah satu hari dimana aku merasa diberkati. Percayalah.

Lelaki Yang Akan Membelah Angkasa,

Layaknya sebuah perjumpaan, tak ada satu pun perjalanan yang merupakan kesia-siaan. Maka kali ini, pergilah. Pergi untuk cita-cita dan mimpi yang butuh kamu wujudkan. Rangkailah ribuan kisah yang kelak siap kau ceritakan saat kamu kembali. Dan jadikan pertemuan kita berikutnya sebuah pertemuan yang lebih manis dari sebelumnya. 

Ah, mengapa pula aku meyakini bahwa kamu akan kembali? Karena aku percaya bahwa selalu ada pulang pada setiap pergi.


Bandung, 17 Februari 2014

Wanita Yang Perlahan Berdoa Dalam Diam

2 comments:

  1. :'D wah, keren banget pengandaiannya membelah angkasa. surat cinta yang lembut dan feminin sekali. bagus.
    eh iya, besok nulis surat cinta untuk tukangpos yang ingin diajak kencan #naikagya yaa :D
    - ika, tukangpos

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ah, Kak Ika. Makasih banyak. In shaa Allah besok bisa menulis lagi. :')

      Delete